Mengenal Kebudayaan Daerah Gorontalo
Gorontalo memiliki aneka ragam budaya daerah. Kebudayaan daerah itu antara lain tari, lagu daerah, alat musik tradisional, adat-istiadat, upacara keagamaan, rumah adat, dan pakaian adat. Tarian yang cukup terkenal di daerah ini, antara lain tari Dana-Dana, Saronde, Tanam Padi, Sabe, Petik Cengkeh, Beteya, Burung Pisok, Tidi, dan Sapu Tangan. Mengenal lebih jauh tentang kebudayaan Provinsi Gorontalo, simaklah uraian kami berikut ini.
Bahasa Daerah Gorontalo
Provinsi Gorontalo sebenarnya memiliki banyak bahasa daerah. Namun, hanya tiga bahasa yang dominan, yaitu bahasa Gorontalo, bahasa Suwawa, dan bahasa Atinggola. Bahasa Gorontalo saat ini telah banyak dipengaruhi oleh bahasa Indonesia. Saat ini sangat sulit mencari kemurnian bahasa daerah Gorontalo.
Rumah Adat Gorontalo
Rumah adat Gorontalo disebut Bandayo Pomboide dan Dulohupa. Bandayo Poboide memiliki arti rumah musyawarah adat. Bangunan yang menggunakan bentuk rumah adat ini terdapat di kantor bupati Gorontalo di Limboto. Sedangkan Doluhupa merupakan rumah adat Gorontalo berbentuk rumah panggung dari papan kayu, dengan bentuk atap khas Gorontalo. Bangunan rumah adat ini terdapat di Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo. Pada zaman kerajaan, rumah adat ini digunakan sebagai ruang pengadilan kerajaan. Pembahasan lengkap rumah adat Gorontalo silahkan klik Rumah Adat Gorontalo Lengkap, Gambar dan Penjelasannya
Pakaian Adat Gorontalo
Pakaian khas daerah untuk upacara perkawinan, khitanan, baiat (pembeatan wanita), penyambutan tamu, maupun yang lainnya berbeda. Untuk upacara perkawinan disebut Bili’u atau Paluawala. Pakaian adat ini umumnya dikenal terdiri atas tiga warna, yaitu ungu, kuning keemasan, dan hijau. Pembahasan lengkapnya silahkan klik Pakaian Adat Gorontalo Lengkap, Gambar dan Penjelasannya
Kesenian Tradisional Gorontalo
Tarian Tradisional Gorontalo
Provinsi Gorontalo yang dihuni oleh berbagai suku bangsa memiliki beraneka ragam jenis tarian. Tarian tersebut biasanya ditampilkan dalam berbagai acara, upacara adat, atau penyambutan tamu. Berikut ini beberapa jenis tari yang dapat ditemukan di wilayah Gorontalo.
- Tari Dana-Dana adalah tari pergaulan remaja yang sampai saat ini masih berkembang di Provinsi Gorontalo.
- Dungan Tanali adalah petikan gambus dan gendang marwas. Syair pantunnya berisi pesan-pesan pembangunan yang dapat disimak oleh penonton.
- Tari Saronde adalah tari pergaulan keakraban dalam acara resmi. Tari Saronde diangkat dari tarian adat malam pertunangan yang dipentaskan pada upacara perkawinan adat Gorontalo.
- Tari Tanam Padi merupakan tarian perayaan panen padi yang dilakukan oleh para petani. Tarian ini juga ditarikan pada saat acara panen hasil bumi lainnya. Tarian ini merupakan bentuk wujud syukur dan suka cita keberhasilan petani atas hasil panennya.
- Tari Sabe adalah atraksi alami berupa tarian di atas bara api dengan kekuatan magis. Tarian ini biasa ditarikan oleh warga Desa Ayuhulalo, Kecamatan Tilamuta
- Tari lainnya adalah Tari Sapu Tangan, Petik Cengkih, Beteya, Tidi, dan Burung Pisok.
Alat Musik Tradisional Gorontalo
Setiap daerah biasanya mempunyai alat musik daerah atau yang lebih dikenal dengan sebutan alat musik tradisional. Alat musik tradisional Provinsi Gorontalo terdapat beberapa macam. Alat musik ini biasanya digunakan untuk mengiringi berbagai kesenian daerah yang ada di Gorontalo. Alat musik tradisional yang terdapat di Gorontalo diantaranya adalah marwas, gambus, dan ganda.
Lagu Daerah Gorontalo
Provinsi Gorontalo juga terdapat beberapa macam lagu daerah yang dikenal masyarakatnya. Lagu-lagu daerah tersebut antara lain seperti "Hulandalo Lipuu” (Gorontalo Tempat Kelahiranku), ”Mayiledungga” (Telah Tiba), ”Ambikoko”, ”Tobulalo Lo Limuto” (Di Danau Limboto), ”Mokarawo” (Membuat Kerawang), dan ”Binde Biluhuta” (Sup jagung).
Upacara Tradisional Gorontalo
Upacara adat atau upacara tradisional adalah upacara yang diselenggarakan menurut adat-istiadat yang berlaku di daerah setempat. Upacara tradisional Gerontalo tidak dapat dipisahkan dari agama dan kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Provinsi Gorontalo. Upacara adat ini dibedakan menjadi dua, yaitu upacara adat yang berhubungan dengan daur hidup (misalnya perkawinan, kematian) dan upacara adat yang berhubungan dengan aktivitas hidup masyarakat serta lingkungan. beberapa upacara adat yang terdapat di Provinsi ini yaitu:
- Upacara Adat Perkawinan
- Upacara Molonthalo
- Tumbilotohe
Senjata Tradisional Gorontalo
Orang Gorontalo mengenal berbagai macam senjata yang biasa digunakan untuk berperang pada zaman dahulu, atau untuk kegiatan sehari-hari. Salah satu senjata tradisional masyarakat Gorontalo adalah parang.
Baca juga:
Makanan khas Provinsi Gorontalo Lengkap Penjelasannya
Rumah Adat 34 Provinsi di Indonesia Lengkap Gambar dan Penjelasannya
Mengenal Kebudayaan Daerah Sulawesi Selatan
Baca juga:
Makanan khas Provinsi Gorontalo Lengkap Penjelasannya
Rumah Adat 34 Provinsi di Indonesia Lengkap Gambar dan Penjelasannya
Mengenal Kebudayaan Daerah Sulawesi Selatan
Demikian pembahasan "Mengenal Kebudayaan Daerah Gorontalo" yang dapat kami sampaikan. Baca juga artikel kebudayaan daerah Gorontalo menarik lainnya di situs SeniBudayaku.com.