4 Jenis Alat Musik Tradisional Sumatera Barat Lengkap, Gambar dan Penjelasannya
Alat Musik Tradisional Sumatera Barat
Masyarakat Sumatera Barat memiliki berbagai jenis alat musik tradisional. Beberapa nama alat musik tradisional sumatera barat tersebut antara lain sebagai berikut;
1. Saluang
Alat Musik tradisional Minangkabau adalah saluang. Alat musik ini termasuk alat musik tiup yang terbuat dari bambu, seperti suling. Keistimewaan para pemain saluang ini adalah dapat memainkan saluang dengan meniup dan menarik nafas bersamaan. Saluang Darek adalah alat musik tradisional di daerah Darek yang terbuat dari sejenis bambu tipis berwarna kuning gading. Alat musik ini dimainkan dengan ringan oleh satu atau dua pendendang.
2. Bansi
Di daerah pesisir Sumatera Barat masyarakat mengenal bansi yang mirip dengan saluang. Bahannya terbuat dari bambu tipis, tetapi lebih pendek dari saluang. Panjangnya lebih kurang 33,5-36 cm dengan garis tengah antara 2,5-3 cm. Bansi digunakan untuk mengiringi berbagai jenis lagu tradisional dan modern karena mempunyai lubang nada lebih lengkap, yaitu tujuh buah. Sebagai alat musik tunggal bansi juga dapat dimainkan dengan alat musik lainnya untuk mengiringi nyanyian dan tarian.
3. Talempong
Talempong adalah sebuah alat musik yang bentuknya hampir sama dengan gamelan dari Jawa. Talempong ada yang terbuat dari kuningan, tetapi ada pula yang terbuat dari kayu dan batu. Talempong berbentuk bundar. Pada bagian bawahnya berlubang. Pada bagian atasnya terdapat bundaran yang menonjol. Bundaran yang menonjol tersebut berdiameter lima sentimeter dan berguna sebagai tempat tangga nada. Pemain talempong biasanya memukul permukaan talempong dengan sepasang kayu untuk menghasilkan bunyi. Talempong biasanya digunakan untuk mengiringi tari Piring, tari Pasambahan, dan tari Gelombang.
4. Rabab
Rabab adalah alat musik gesek yang sering digunakan tukang dendang ketika menyampaikan ceritanya kepada penonton. Di dalam masyarakat Pesisir Selatan terdapat beberapa istilah, seperti rabab, barabab, dan tukang rabab. Rabab adalah alat musik gesek, seperti biola. Barabab adalah bercerita sambil diiringi musik biola, sedangkan tukang rabab adalah orang yang memainkan alat musik rabab itu sendiri. Kesenian rabab ini awalnya hidup di masyarakat Pesisir Selatan, lalu berkembang ke daerah sekitarnya. Oleh karena itu, kesenian rabab sering disebut Rabab Pasisie.
Bentuk kesenian rabab ini juga memiliki kesamaan dengan rebab yang dimainkan masyarakat Pariaman. Akan tetapi, jenis biola dan unsur yang dimiliki biolanya juga berbeda dengan biola yang dimiliki pada kesenian masyarakat Pesisir Selatan. Rabab yang dimainkan masyarakat Pariaman sebagian bahannya dari tempurung. Rababnya pun lebih dikenal dengan sebutan ‘Rabab Pariaman’. Bunyi yang dihasilkan juga berbeda. Rabab Pasisie suaranya agak lebih nyaring daripada rabab Pariaman.
Selain ke-4 jenis alat musik tradisional Sumatera Barat yang dapat kami sampaikan di atas, di Provinsi ini masih terdapat beberapa macam alat musik tradisional lainnya, diantaranya seperti Gendang Tabuik, Serunai, Papuik Tanduak, Tambua, dan Papuik Batang Padi.
Selain ke-4 jenis alat musik tradisional Sumatera Barat yang dapat kami sampaikan di atas, di Provinsi ini masih terdapat beberapa macam alat musik tradisional lainnya, diantaranya seperti Gendang Tabuik, Serunai, Papuik Tanduak, Tambua, dan Papuik Batang Padi.
Demikian ulasan tentang "4 Jenis Alat Musik Tradisional Sumatera Barat Lengkap, Gambar dan Penjelasannya" yang dapat kami sampaikan. Baca juga artikel kebudayaan Dearah Sumatera Barat menarik lainnya di situs SeniBudayaku.com.
Baca juga:
Pengertian dan Jenis-Jenis Alat Musik Tradisional Indonesia
36 Alat Musik Tradisional Indonesia Lengkap 34 Provinsi, Gambar dan Daerahnya
Ragam Seni Tari dan Seni Pertunjukan Daerah Sumatera Barat
Pengertian dan Jenis-Jenis Alat Musik Tradisional Indonesia
36 Alat Musik Tradisional Indonesia Lengkap 34 Provinsi, Gambar dan Daerahnya
Ragam Seni Tari dan Seni Pertunjukan Daerah Sumatera Barat
Sumber : Selayang Pandang Sumatra Barat : Purwati